Rabu, Januari 30, 2008

ALQURAN SURAH [AL-WAQIAH DAN ASY-SYUARA] :

Membaca AlQuran Berdasarkan Urutan Surah (Periode Turun): [46 al-Waqiah dan 47 Asy-Syuara] :

سورة الواقعة
[46] Al-Waqiah [56]

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

إِذَا وَقَعَتِ الْوَاقِعَةُ (1) لَيْسَ لِوَقْعَتِهَا كَاذِبَةٌ (2) خَافِضَةٌ رَافِعَةٌ (3) إِذَا رُجَّتِ الْأَرْضُ رَجًّا (4) وَبُسَّتِ الْجِبَالُ بَسًّا (5) فَكَانَتْ هَبَاءً مُنْبَثًّا (6)»

Jumat, Januari 04, 2008

MENGENANG 354 TAHUN WAFATNYA NENE MALLOMO CENDEKIAWAN LEGENDARIS BUGIS SIDRAP:


Petuah Nene’ Mallomo 
Nene' Mallomo (Abad Ke-16)
NENE MALLOMO, adalah tokoh legendaris Sidenreng Rappang (Cendekiawan Bugis), yang kemudian menjadi ladmark Kabupaten Sidrap. Ia hidup sekitar abad ke-16 M, pada masa pemerintahan La Patiroi, Addatuang Sidenreng. Namun, ada juga yang mengatakan bahwa Nene’ Mallomo lahir sebelum pemerintahan Raja La Patiroi, yaitu pada periode Raja La Pateddungi. Nene’ Mallomo meninggal di Allekkuang pada tahun 1654 M.