*Serial: 99 Inspirasi Dahsyat dari Perumpamaan-Live AlQuran (17) :
Hari Kebangkitan
By: Med Hatta
"Sebagaimana telah dijelaskan pada kajian lalu langsung, bahwa manusia pada hari kebangkitan berada dalam keadaan panik massal sehingga tingkah-lakunya pun bermacam-macam tanpa mereka sadari. Alquran terkadang menggambarkan mereka seperti kupu-kupu yang beterbangan. (Lihat: Surah Alqari'ah); atau digambarkan seperti belalang yang berterbangan tanpa arah. (Lihat: Surah Alqamar)..."
Allah berfirman:
يَوْمَ يَخْرُجُونَ مِنَ الأجْدَاثِ سِرَاعًا كَأَنَّهُمْ إِلَى نُصُبٍ يُوفِضُونَ، خَاشِعَةً أَبْصَارُهُمْ تَرْهَقُهُمْ ذِلَّةٌ ذَلِكَ الْيَوْمُ الَّذِي كَانُوا يُوعَدُونَ (المعارج)
Terjemah Arti: "(yaitu) pada hari mereka keluar dari kubur dengan cepat seakan-akan mereka pergi dengan segera kepada berhala-berhala (sewaktu di dunia); dalam keadaan mereka menekurkan pandangannya (serta) diliputi kehinaan. Itulah hari yang dahulunya diancamkan kepada mereka" (QS. Al-Ma'rij: 43-44).
Hari Kebangkitan:
Sebagaimana telah dijelaskan pada kajian lalu langsung, bahwa manusia pada hari kebangkitan berada dalam keadaan panik massal sehingga tingkah-lakunya pun bermacam-macam tanpa mereka sadari. Alquran terkadang menggambarkan mereka seperti kupu-kupu yang beterbangan. (Lihat: Surah Alqari'ah); atau digambarkan seperti belalang yang berterbangan tanpa arah. (Lihat: Surah Alqamar).
Adapun pada ayat kajian dari surah Alma'arij ini Alquran menggambarkan keadaan manusia dalam bentuk yang berbeda, yaitu seperti orang-orang yang terburu-buru menuju ke berhala mereka. Allah berfirman:
يَوْمَ يَخْرُجُونَ مِنَ الأجْدَاثِ سِرَاعًا كَأَنَّهُمْ إِلَى نُصُبٍ يُوفِضُونَ، خَاشِعَةً أَبْصَارُهُمْ تَرْهَقُهُمْ ذِلَّةٌ
Terjemah Arti: "(yaitu) pada hari mereka keluar dari kubur dengan cepat seakan-akan mereka pergi dengan segera kepada berhala-berhala (sewaktu di dunia); dalam keadaan mereka menekurkan pandangannya (serta) diliputi kehinaan.
Pada ayat ini manusia disamakan pada hari kebangkitan seperti jika mereka tergesa-gesa menuju kepada berhala-berhala mereka sewaktu hidup di dunia, dengan kepala menunduk diliputi rasa kehinaan menuju kearah suara yang memanggil ke "mahsyar" (tempat berkumpul).
Karena biasanya orang-orang apabila tiba waktunya pergi ke berhala-berhala mereka untuk melakukan ritual atau persembahan, maka mereka selalu diliputi rasa kepanikan dan terburu, mungkin karena mereka takut dikutuk atau disuruh bayar denda yang sangat besar dari pihak penguasa berhala akibat keterlambatan sedikit. Maka demikianlah keadaan manusia pada hari kebangkitan seperti diceritakan Alquran. Wallahua'lam!
KAJIAN SELANJUTNYA :
(59) Sembilan Belas Algojo Saqr.
(59) Sembilan Belas Algojo Saqr.
(61) Bunga Api Sebesar Istana.
(63) Ten
KAJIAN SEBELUMNYA :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Salam!