HUKUM ISLAM TERHADAP VAKSINASI COVID 19 (CORONAVAC) :

VAKSIN CORONA dan TAWAKKAL : 

By: My Buku Kuning

SUATU HARI Iblis datang kepada nabi Isa as yang sedang menapak-napak untuk berusaha turun dari sebuah bukit dengan sangat waspada, dan Iblis mentertawakannya dan berkata: Hai Isa, bukankah kamu telah mengetahui bahwa kamu tidak akan tertimpa celaka kecuali telah ditakdirkan oleh Allah? Kata nabi Isa: ya, tentu saja saya meyakini itu pasti...!!!

Lalu Iblis berkata: kalau begitu lemparkan saja dirimu dari gunung ini, maka jika Allah mentakdirkan kamu selamat pasti kamu tak akan apa-apa sampai ke bawah...!!! Dijawab oleh nabi Isa: Hai Iblis yang terkutuk,,, sesungguhnya Allah-lah yang pantas menguji hamba-Nya,,, dan bukan hamba yang menguji Allah SWT...!!!

Melakukan tindakan kehati-hatian kewaspadaan adalah bagian dari Sunnatullah, dan faktor penting di dalam memelihara kehidupan. Adalah nabi Muhammad SAW dikenal sebagai orang yang paling tinggi tawakkalnya kepada Allah SWT, tapi dia tetap mempersiapkan faktor-faktor keselamatan dengan penuh kehati-hatian dan detail ketika ingin berhijrah ke Madinah

Rasulullah SAW mempersiapkan hijrahnya dengan perencanaan yang sangat teliti, dan tidak mengabaikan semua faktor keselamatan. Nabi menyewa laki-laki penunjuk jalan, memilih teman yang dapat melindunginya dan memastikan sebuah tempat persembunyian yang aman dari orang-orang yang mengejarnya sehingga aman sampai ke Madinah...

Bahkan Allah di dalam Alquran menegaskan pentingnya melakukan persiapan dan tindakan kehati-hatkan, befirman :

وَأَعِدُّوا۟ لَهُم مَّا ٱسْتَطَعْتُم مِّن قُوَّةٍ وَمِن رِّبَاطِ ٱلْخَيْلِ تُرْهِبُونَ بِهِۦ عَدُوَّ ٱللَّهِ وَعَدُوَّكُمْ وَءَاخَرِينَ مِن دُونِهِمْ لَا تَعْلَمُونَهُمُ ٱللَّهُ يَعْلَمُهُمْ ۚ وَمَا تُنفِقُوا۟ مِن شَىْءٍ فِى سَبِيلِ ٱللَّهِ يُوَفَّ إِلَيْكُمْ وَأَنتُمْ لَا تُظْلَمُونَ

Terjemah Arti: "Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang kamu sanggupi dan dari kuda-kuda yang ditambat untuk berperang (yang dengan persiapan itu) kamu menggentarkan musuh Allah dan musuhmu dan orang orang selain mereka yang kamu tidak mengetahuinya; sedang Allah mengetahuinya. Apa saja yang kamu nafkahkan pada jalan Allah niscaya akan dibalasi dengan cukup kepadamu dan kamu tidak akan dianiaya (dirugikan)" (QS. Al Anfal: 60).

Hubungan cerita di atas dengan vaksin Corona adalah hubungan tawakkal dan melakukan tindakan oencegahan. Bahwa vaksin Corona covid-19 merupakan salah satu indikasi keselamatan jiwa manusia dan faktor melindungi kesehatan yang dianjuran Alquran (Islam) dan seluruh agama di dunia... 

Kemarin (13/01) Presiden Jokowi menjalani vaksinasi COVID-19 di Istana Kepresidenan. Jokowi telah menerima suntikan pertama CoronaVac dari Sinovac, vaksin Corona berbasis inactivated virus. Hal tersebut mendakan coronavac sebagai faktor pencegahan dari penyebaran pandemi virus Corona sudah bisa didapatkan oleh masyarakat umum dan gratis....

Sikap #MyBukuKuning terhadap vaksin Corona, kita wakilkan saja kepada fatwa alim ulama, yaitu secara tuntas dan gamblang telah dijelaskan oleh Sekjend persatuan Ulama Islam Internasional, Prof. Ali Muhyiddin Daghi, mengatakatan dalam fatwanya: Vaksinasi Corona Covid-19 dibolehkan secara syariat selama memenuhi ketentuan yang telah disepakati oleh para dokter ahli....

Jika para dokter ahli telah menyatakan bahwa vaksinasi merupakan cara yang paling efektif untuk mencegah penyebaran pandemi covid-19, maka itu adalah keharusan syariat yang wajib dilakukan untuk menegakkan tujuan syariat yang prinsip, yaitu menjaga keselamatan jiwa, akal, melindungi masyarakat dan mencegah penyebaran pandemi virus Corona..

Prof. Daghi menambahkan bahwa kasus-kasus yang berkaitan dengan sains, medis dan hal-hal yang berhubungan dengan spesialisasi lainnya harus lah diberikan kepada ahli dan spesialisnya, Allah berfirman: 

فَسْـَٔلُوٓا۟ أَهْلَ ٱلذِّكْرِ إِن كُنتُمْ لَا تَعْلَمُونَ

Terjemah Arti: "maka bertanyalah kepada orang yang mempunyai pengetahuan jika kamu tidak mengetahui" (QS. An Nahl: 43)

فَسْـَٔلْ بِهِۦ خَبِيرًا

Terjemah Arti: "maka tanyakanlah tentangnya kepada yang lebih mengetahui" (QS. Al Furqan: 59).

#TAMAT: Trim's semua Komentar, Like dan Share !