*Seminar
Nasional Pengusulan Penganugerahan Gelar
Pahlawan
Nasional kepada CPN AG.KH. Abd Rahman Ambo Dalle
*Catatan
Pandangan/Pendapat Orang dan Tokoh Masyarakat
Tentang
Kepahlawanan Anregurutta KH. Abdurrahman Ambo Dalle (07)
AG.KH. Abd Rahman Ambo Dalle Perlu Dikukuhkan Oleh Negara Sebagai Pahlawan Nasional Republik Indonesia
Oleh: Prof. K.H. M.
Ali Yafie
السلام
عليكم ورحمة الله وبركاته
بسم
الله الرحمن الرحيم
الحمد
لله بنعمته تتم الصالحات والصلاة والسلام على سيدنا محمد وعلى آله وصحبه أجمعين،
أما بعد!
Berbicara
mengenali pribadi Anregurutta KH. Abd Rahman Ambo Dalle, maka saya pribadi merasa
perlu menegaskan bahwa Anregurutta KH. Abd. Rahman Ambo Dalle (Gurutta Ambo
Dalle: pen) adalah seorang pejuang dalam pengertian yang luas, memang tidak
mengangkat senjata (berperang melawan penjajahan: pen), dan tidak ikut masuk
bergerilya di hutan-hutan, akan tetapi dia menempuh jalan lain dengan melalui
pendidilan yang dia kembangkan mulai dari Madrasah Arabiyah Islamiyah (MAI)
di Mangkoso pada tahun 1938, sehingga mencetak banyak murid-muridnya menjadi
pejuang di Republik Indonesia, yang berjasa di dalam menegakkan kedaulatan
negara Republik Indonesia, khususnya di daerah Timur Indonesia.
Jadi
sekali lagi, kita harus mempertegas bahwa Gurutta Ambo Dalle itu adalah seorang
pejuang, yang perjuangannya murni Lillahi Ta’ala, dan melakukannya lewat
pendidikan yang dia kembangkan ke daerah-daerah yang luas di bahagian Timur
Indonesia…. Sekali lagi, bahwa almaghfurulahu Anregurutta KH. Abd Ambo
Dalle benar-benar adalah pejuang dalam pengertian yang sesungguhnya, bahkan lebih
dari itu, Beliau berhasil mencetak banyak kader-kader pembangunan dan
perjuangan yang melanjutkan segala cita-citanya untuk kesempurnaan kedaulatan
dan kesejahteraan rakyat di Republik Indonesia.
Kesan
saya pribadi terhadap sosok kepahlawanan Gurutta Ambo
Dalle, dia adalah sosok ulama yang memiliki kepribadian yang unik, tidak mudah
diikuti oleh orang lain. Pengabdiannya yang total terbingkai dengan keikhlasan dalam
menegakkan syiar Islam. Disamping kepemimpinannnya yang karismatik, serta sifat
keadilan dan kebijaksanaannya dalam menghadapi berbagai keadaan dan persoalan.
Demikian pula, ia senantiasa menjalin silaturrahim dan hubungan yang
harmonis dengan sesama manusia tanpa memandang level baik kalangan santri,
pemerintah maupun masyarakat. AGKH. Abd.
Rahman Ambo Dalle memiliki kharisma yang tinggi karena mampu menggerakkan segala potensi yang dimilikinya untuk
mewujudkan berdirinya suatu lembaga pendidikan yang dikenal saat ini dengan Darud
Da’wah wal-Irsyad (DDI).
Gurutta Ambo Dalle adalah benar-benar pahlawan dalam
pengertian yang sesungguhnya. Dia membangun gerakan pendidikan yang bernama DDI
itu demi untuk merespon kelangkaan pendidikan akibat penjajahan. Gurutta
memulai gerakannya – setelah sebelumnya – mendirikan Madrasah Arabiyah
Islamiyah (MAI) di Mangkoso tahun 1938, dan dari MAI Mangkoso-lah kemudian mengilhami
berdirinya cabang-cabang MAI lainnya di berbagai daerah potensial di Sulawesi
Selatan, yang kelak Madrasah-Madrasah yang baru Berdiri itu diintegrasikan ke
dalam sebuah organisasi besar yang dikenal kemudian dengan nama DDI.
Organisasi DDI sendiri baru didirikannya pada tahun 1947
di Soppeng Riaja. Lagi-lagi, berkat kecakapannya dalam berorganisasi, Anregurutta
KH. Abd. Rahman Ambo Dalle tidak melakukan gerakannya dengan sendirian, tetapi
Beliau bersama beberapa tokoh ulama Ahlussunnah wal-Jama’ah (Aswajah)
Sulawesi Selatan membangun organisasi Darud Dakwah wal-Irsyad (DDI)
untuk memayungi gerakannya tersebut. Sebagaimana diketahui dalam sejarah
berdirinya DDI, bahwa organisasi itu pertama kali dideklarasikan di Soppeng Riaja
melalui sebuah musyawarah tertutup alim ulama Aswajah Sulawesi Selatan,
yang dikemas dalam suatu perayaan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW, karena
wilayah Sulawesi Selatan pada saat itu berada dibawah tekanan agresi dan
kekejaman Belanda (westerling).
Membina
dan mempertahankan organisasi sebesar DDI itu tentu tidak mudah, tetapi
membutuhkan keberanian, tekad, totalitas pengabdian untuk agama, bangsa dan negara.
Maka itu semua dilakukan Gurutta Ambo Dalle selama hidupnya sehingga organisasi
DDI masih eksis sampai hari ini, meskipun telah melalui berbagai kemelut yang nyaris
menghancurkannya tetapi karena kesabaran dan ketekunan Gurutta Ambo Dalle maka
semua persoalan yang menimpa DDI di atasinya dengan tangan dinginnya sehingga
DDI masih bertahan sampai di usianya yang ke-73 tahun sekarang ini.
Jadi
saya ulangi sekali lagi, saya harus mempertegas bahwa Gurutta Ambo Dalle itu
adalah seorang pejuang, yang perjuangannya murni Lillahi Ta’ala dan
melakukannya lewat pendidikan yang Beliau kembangkan ke daerah-daerah yang luas
di bahagian Timur Indonesia…. Sekali lagi, bahwa almaghfurulahu Anregurutta
KH. Abd Ambo Dalle benar-benar adalah pejuang dalam pengertian yang
sesungguhnya, bahkan lebih dari itu Beliau berhasil mencetak banyak kader-kader
pembangunan dan perjuangan yang melanjutkan segala cita-citanya untuk
kesempurnaan kedaulatan dan kesejahteraan rakyat di Republik Indonesia.
Karena
itu (semua apa yang dilakukan itu), perlu dikukuhkan (diakui) oleh negara
sebagai Pahlawan Nasional Republik Indonesia.
BACA JUGA:
- DUKUNGGURUTTA AMBO DALLE SEBAGAI PAHLAWAN NASIONAL 2020
- GURUTTA AMBODALLE DAN NAMA-NAMA ASHABUL KAHFI
- ANREGURUTTAAMBO DALLE; Maha Guru Dari Bumi Bugis
- ALASAN USUL GELAR PAHLAWAN NASIONAL AGKH. AMBO DALLE
- BIOGRAFIANREGURUTTA AMBO DALLE RUJUKAN PENTING DI MALAYSIA
- MENGENANG 12TAHUN WAFATNYA GURUTTA AMBO DALLE
- PROFILANREGURUTTA AMBO DALLE
- GURUTTA AMBO DALLE PEJUANG KHARISMATIK, VISIONER
- MENALARTASAWUF ANREGURUTTA AMBO DALLE
- KEPAHLAWANAN GURUTTA AMBO DALLE SEPERTI JEND. SUDIRMAN
- GURUTTA AMBO DALLE: PEJUANG MENDIDIK PEJUANG?
- GURUTTA AMBO DALLE PAHLAWAN MULTI TALENTA
- AGKH. ABD RAHMAN AMBO DALLE PEJUANG MELAWAN KEBODOHAN
- AGKH. ABD RAHMAN AMBO DALLE BERJASA TERHADAP KEUTUHAN NKRI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Salam!