My Buku Kuning Center

DROP MENU

Rabu, April 29, 2015

DAFTAR MTs/SMP DDI SE-INDONESIA 2015-2016:


DAFTAR SEKOLAH MENENGAH PERTAMA DARUD DA’WAH WAL IRSYAD
(MTs/SMP DDI) SE-INDONESIA
By: My Buku Kuning Center

Darud Dakwah wal-Irsyad (DDI) dikenal di sulawesi sejak zaman Gurutta AG. KH. Abdurahman Ambo Dalle (1900-1996) di Mangkoso Soppeng Riaja Kab. Barru Sulawesi Selatan. Cikal-bakalnya bermula dari Gurutta Ambo Dalle membuka sebuah Madrasah Arabiyah Islamiyah (MAI) pada hari Rabu tanggal 29 Syawwal 1357 H., bertepatan dengan tanggal 21 Desember 1938 M., dan menjadikannya pusat pendidikan di Sulawesi. Semenjak Madrasah baru itu di buka maka para santri berdatangan dari berbagai daerah di tanah air untuk menuntut ilmu agama, bahkan beberapa di antaranya datang dari negeri jiran Malaysia

 Namun, melihat situasi dunia dan masyarakat Islam khususnya di Sulawesi (yang terpuruk dan tertinggal), maka Gurutta Ambo Dalle dan saudara-saudaranya para Ulama Alhlussunnah wal-Jamaah di Sulawesi Selatan merasa resah dan menginisiasi sebuah pertemuan puncak di Watang Soppeng Kabupaten Soppeng, yang merekomendasikan sebuah gerakan pendidikan dan da’wah yang lebih luas, dibawah kepemimpinan Gurutta Ambo Dalle. Maka lahirlah Ormas DDI pada hari Jumat tanggal 16 Rabi’ Awwal 1366 H., bertepatan dengan tanggal 7 Februari 1947 M. Serta MAI Mangkoso pun saat itu juga resmi terintegrasi ke dalam DDI.



Selasa, April 21, 2015

DAFTAR PONDOK PESANTREN DARUD DA’WAH WAL IRSYAD (PP DDI) SE-INDONESIA:


MABDA DDI “PESANTREN”

By: My Buku Kuning Center
Darud Da’wah wal-Irsyad (DDI): didirikan oleh Anregurutta KH. Abdurrahman Ambo Dalle di Mangkoso Soppeng Riaja Kabupaten Barru pada hari Rabu tanggal 20 Zulqaidah 1357 H., bertepatan dengan tanggal 11 Januari 1938 M. awalnya bernama Madrasah Arabiyah Islamiyah (MAI) Mangkoso yang selanjutnya berintegrasi menjadi Darud Da’wah wal-Irsyad (DDI) pada hari Jumat tanggal 16 Rabi’ Awwal 1366 H., bertepatan dengan tanggal 7 Februari 1947 M. di Watang Soppeng Kabupaten Soppeng atas kesepakatan Tudang Sipulung Alim-Ulama Ahlu Sunnah wal Jama’ah se-Sulawesi untuk jangka waktu yang tidak terbatas.

Selasa, Maret 31, 2015

DAFTAR MI/SD DDI SE-INDONESIA :


DAFTAR MADRASAH IBTIDAIYAH DARUD DA’WAH WAL IRSYAD

(MI/SD DDI) SE-INDONESIA

By: My Buku Kuning Center


Darud Dakwah wal-Irsyad (DDI) dikenal di sulawesi sejak zaman Gurutta AG. KH. Abdurahman Ambo Dalle (1900-1996) di Mangkoso Soppeng Riaja Kab. Barru Sulawesi Selatan. Cikal-bakalnya bermula dari Gurutta Ambo Dalle membuka sebuah Madrasah Arabiyah Islamiyah (MAI) pada hari Rabu tanggal 29 Syawwal 1357 H., bertepatan dengan tanggal 21 Desember 1938 M., dan menjadikannya pusat pendidikan di Sulawesi. Semenjak Madrasah baru itu di buka maka para santri pun berdatangan dari berbagai daerah di tanah air untuk menuntut ilmu agama, bahkan beberapa di antaranya datang dari negeri jiran Malaysia.

Namun, melihat situasi dunia dan masyarakat Islam khususnya di Sulawesi (yang terpuruk dan tertinggal), maka Gurutta Ambo Dalle dan saudara-saudaranya para Ulama Alhlussunnah wal-Jamaah di Sulawesi Selatan merasa resah dan menginisiasi sebuah pertemuan puncak di Watang Soppeng Kabupaten Soppeng, yang merekomendasikan sebuah gerakan pendidikan dan da’wah yang lebih luas, dibawah kepemimpinan Gurutta Ambo Dalle. Maka lahirlah Ormas DDI pada hari Jumat tanggal 16 Rabi’ Awwal 1366 H., bertepatan dengan tanggal 7 Februari 1947 M. Serta MAI Mangkoso pun saat itu juga resmi terintegrasi ke dalam DDI.



Sabtu, Februari 28, 2015

PERTEMUAN PUNCAK ANTAR PIMPINAN DDI DI BINTARO (DDI BERSATU):

SAMBUTAN PENGANTAR PERTEMUAN TOKOH DDI
Bintaro, 9 Jumadil Awal 1436 H/ 28 Februari 2015 M
Oleh: Drs. H. Helmi Ali Yafie



Assalamu'alaikum Wr. Wb.

Alhamdulillah, dengan rahmat Allah SWT, maka kita dapat menyelenggarakan pertemuan pada hari ini, Sabtu, 28 Februari 2015, di tempat ini, di kediaman Gurutta Prof. KH. Ali Yafie, di Kompleks Menteng Residence, Bintaro Jaya Sektor 7, Pondok Aren, Tangerang. Pertemuan ini sangat penting artinya bagi Darud Dakwah wal-Irsyad (DDI) ke depan. Ini bisa menjadi titik-balik bagi kemajuan dan kejayaan kembali DDI, seperti yang diharapkan oleh banyak orang, tokoh, kader, santri dan warga DDI. Tetapi, ini juga bisa menjadi titik berhenti sejenak di tepi jurang yang menganga lebar yang siap menelan DDI, terlebih jika pertemuan ini tidak didasari oleh dada yang lapang, pikiran dan hati yang jernih, yang memungkinkan adanya kemauan untuk saling menerima dan memberi. Saya minta maaf menggunakan kata-kata ini, karena mungkin kedengaran terlalu 'menderamatis', tetapi saya tidak bisa menggunakan kata lain untuk menggambarkan suasana hati saya pada saat ini. Bagi saya, ini adalah titik krusial.  

歓迎 | Bienvenue | 환영 | Welcome | أهلا وسهلا | добро пожаловать | Bonvenon | 歡迎

{} Thanks For Visiting {}
{} شكرا للزيارة {}
{} Trims Tamu Budiman {}


MyBukuKuning Global Group


KLIK GAMBAR!
Super-Bee
Pop up my Cbox
Optimize for higher ranking FREE – DIY Meta Tags! Brought to you by ineedhits!
Website Traffic