*Serial: 99 Inspirasi Dahsyat dari Perumpamaan-Live AlQuran (30) :
Planet Kembaran Bumi :
By: Med Hatta
"Sesungguhnya orang-orang yang kafir, seandainya mereka memiliki segala apa yang ada di bumi dan ditambah dengan sebanyak itu (lagi) untuk menebus diri mereka dari azab pada hari Kiamat, niscaya semua (tebusan) itu tidak akan diterima dari mereka. Mereka (tetap) mendapat azab yang pedih."
Ditengah-tengah maraknya orang-orang mencari dan meneliti terus-menerus faktor-faktor yang mendukung kehidupan manusia di luar planet bumi, serta kemungkinannya manusia hidup di planet-planet lain di luar bumi di masa depan, AlQuran lebih 14 abad lalu telah memperoklamirkan tentang adanya planet di luar angkasa yang sangat luas itu seperti dengan bumi hunian kita.
Pada kajian sebelumnya penulis telah membahas tentang "Tujuh Bumi Kembar" ketika mengkaji ayat ke-12 dari surah At-Thalaq; bahwa "Allah menciptakan tujuh langit dan seperti itu pula (tujuh) bumi". (Lihat: Kajian No. 13), di buku ini. Dalam kajian baru ini penulis kembali menyajikan ayat AlQuran yang lain dimana juga mengisyaratkan adanya planet lain serupa dengan bumi, Allah berfirman :
اِنَّ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا لَوْ اَنَّ لَهُمْ مَّا فِى الْاَرْضِ جَمِيْعًا وَّمِثْلَهٗ مَعَهٗ لِيَفْتَدُوْا بِهٖ مِنْ عَذَابِ يَوْمِ الْقِيٰمَةِ مَا تُقُبِّلَ مِنْهُمْ ۚ وَلَهُمْ عَذَابٌ اَلِيْمٌ
Terjemah Arti: "Sesungguhnya orang-orang yang kafir, seandainya mereka memiliki segala apa yang ada di bumi dan ditambah dengan sebanyak itu (lagi) untuk menebus diri mereka dari azab pada hari Kiamat, niscaya semua (tebusan) itu tidak akan diterima dari mereka. Mereka (tetap) mendapat azab yang pedih." (QS. Al-Maidah: 36).
Tanggal 25 Juni 2020 tahun lalu, para peneliti mengungkapkan bahwa ketiga planet mirip bumi itu beredar pada sebuah bintang disebut "Gliese 887", yaitu bintang yang dikenal dengan sebutan "bintang kerdil merah", yang berskala seperdua matahari, berada pada kejauhan 11 tahun cahaya dari bumi, atau sekitar 9,5 triliun Km...
Salah satu dari kedua planet itu berada pada wilayah yang layak huni, atau disebut dengan wilayah goldylux, yaitu sebuah wilayah yang tidak terlalu panas dan tidak terlalu dingin pula. Dan besar kemungkinan dapat membendung air mengalir di atas permukaannya dan tentu layak menjadi hunian. Meski ada juga planet lain yang masih berada di wilayah layak huni itu, yaitu beredar setiap 50 hari sekali mengelilingi bintang Gliese tersebut, tapi masih memerlukan penelitian lanjutan.
Mungkinkah Manusia Dapat Hijrah Ke Planet Gliese Atau Planet Lain Selain Bumi Di Masa Depan ?
- Bumi hunian kita
- Planet Kepler-69 (memiliki iklim sangat serupa dengan iklim Planet Bumi).
- Planet Kepler-62f (Planet yang paling mendekati kemiripan dengan Bumi, dan kapasitasnya juga lebih besar sekitar 40 % dari Bumi. Planet ini memiliki perairan dan daratan, dan berputar mengelilingi bintang terdekat baginya selama 267 hari (1 Tahun Kepler-62f - pen). Menurut Boroski; jika kita berdiri di atas permukaan planet ini maka bintang (Kepler-62) akan nampak bagi kita lebih besar dari ukuran Matahari yang kita lihat dari Bumi. Dan keadaan cuacanya sangat mirip dengan cuaca yang ada di Bumi pada saat mendung).
- Planet Kepler-62e (Ukurannya lebih kecil dari Planet Kepler-62f, dan dia berada lebih dekat ke bintang yang diitarinya, karenanya William Boroski menyebutnya "alam perairan". Dan satu tahun di Planet ini mencapai 122 hari). Kedua planet terakhir (Kepler-62) diperkirakan pusatnya berjarak dari bumi kita sekitar 1200 tahun cahaya (11, 197, 440, 000, 000, 000 Km).
- Planet Gliese 832c yang baru ditemukan adalah salah memiliki Earth Similarity Index (ESI) 81 persen (jika 100 persen akan menjadi kembaran Bumi).
- Planet Gliese 667Cc (84 persen), memiliki ESI lebih dari 81 persen.
- Planet Gliese 887 (berada pada kejauhan 11 tahun cahaya dari bumi, atau sekitar 9,5 triliun Km).
Namun, untuk hijrah ke salah satu planet ini nampaknya seseorang membutuhkan waktu tempuh sedikitnya 11. 000. 000 Abad (11 Milyar Tahun) dengan pesawat ruang angkasa berkecepatan 300.000 Km/detik. Wallahua'lam..
Penulis masih berharap sains mendatang bisa lebih mengembangkan dari yang kita ketahui sekarang, sehingga dengan demikian sains modern dapat menyingkap segala simbol-aimbol sains yang ada di dalam AlQuran, dan sains pengetahuan modern selalu serasi dengan Wahyu Kalam Allah. Dan petunjuk-petunjuk AlQuran semakin berkembang dengan kemajuan jaman dan selaras dengan perkembangan pengetahuan manusia tanpa ada kontradiksi, ini adalah sebuah fakta bahwa AlQuran asli dari Allah SWT.
Tebusan Orang-Orang Kafir Dari Azab Neraka Adalah Dua Bumi Beserta Segala Isinya !?
Kembali kepada subjek yang diumpamakan ayat perumpamaan di atas, Allah berfirman :
اِنَّ الَّذِيْنَ كَفَرُوْا لَوْ اَنَّ لَهُمْ مَّا فِى الْاَرْضِ جَمِيْعًا وَّمِثْلَهٗ مَعَهٗ لِيَفْتَدُوْا بِهٖ مِنْ عَذَابِ يَوْمِ الْقِيٰمَةِ مَا تُقُبِّلَ مِنْهُمْ ۚ وَلَهُمْ عَذَابٌ اَلِيْمٌ
Terjemah Arti: "Sesungguhnya orang-orang yang kafir, seandainya mereka memiliki segala apa yang ada di bumi dan ditambah dengan sebanyak itu (lagi) untuk menebus diri mereka dari azab pada hari Kiamat, niscaya semua (tebusan) itu tidak akan diterima dari mereka. Mereka (tetap) mendapat azab yang pedih" (QS. Al-Maidah: 36).
>>>>> Bersambung...!!!
<<<===[29]•TERKAIT•[31]===>>>
KAJIAN SELANJUTNYA :
KAJIAN SEBELUMNYA :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar